Kapan tepatnya kejadiannya terjadi sebenernya gue agak lupa-lupa inget (kayak judul lagu sebuah band yang dandanannya pake cat tembok putih dimuka), tapi yang pasti bukan dirumah, diatas motor (maksudnya bukan gue berdiri diatas motor lagi atraksi akrobat.. Zzzzz… ngendarain motor aja gue gak bisa), diboncengan bokap.. Ada beberapa pertanyaan yang gue tanyain ke bokap dan mungkin untuk orang lain kedengaran sangat konyol..
D (Desby), A (Ayah)
D: Dad, apa kau akan terus sayang padaku?
A: Pasti, sampai napas terakhirku, sampai akhir hayatku, sampai Tuhan mengizinkan aku hidup.. Bapa akan sayang padamu dan kalian.
D: Dad, apa kau akan ada di hari nanti aku menikah?
A: Aku akan selalu ada disetiap moment dalam hidupmu, boru..
D: Dad, apa kau akan melihat anak ketigamu (adikku) menikah?
A: Oh pasti, untuk itu aku ingin hidup seratus tahun lagi.. bahkan aku ingin melihat cucuku menikah.
D: Dad, apa kau bangga memilikiku?
A: Tentu, kalian (aku dan adik-adik) adalah harta paling berhargaku. Kalian alasan aku berjuang selama ini, kalian yang menjadi semangatku untuk berjuang.
Hanya pertanyaan-pertanyaan sederhana, tapi itu adalah janji seorang ayah kepada anak perempuannya dan aku akan selalu mengingat itu.. Semoga Tuhan mendengarkan perbincangan kami dihari itu..
so sweet :terharu:
BalasHapusjangan lupa ingusnya di lap yah.. :P
BalasHapus